Seperti yang sudah Anda ketahui, usus buntu merupakan salah satu organ tubuh dengan bentuk kantong kecil dan tipis yang berukuran 5 sampai 10 cm. Organ yang terhubung dengan usus besar ini, dianggap sebagian besar orang tidak mempunyai fungsi apa-apa dan dikatakan hanya sebagai organ tambahan yang tidak penting.
Namun, kalau Anda sedang mengalami masalah pada usus buntu Anda, Anda akan mengalami rasa sakit yang luar biasa pada perut bagian bawah kanan. Dalam bahasa medis, sakit usus buntu ini disebut dengan appendicitis. Penyakit tersebut diakibatkan karena adanya peradangan di usus buntu sehingga membuat bagian eppendic pecah.
Apa yang menjadi penyebab terjadinya sakit usus buntu? Menurut penelitian para dokter, penyebab utamanya berasal dari bakteri sehingga terjadilah penyempitan yang membuat kotoran dalam tubuh tersumbat atau tidak bisa mengalir dengan lancar. Karena adanya penyumbatan tersebut, peredaran darah juga tidak bisa menjadi lancar sehingga berakibat fatal pada usus buntu.
Selain itu, penyebab lainnya juga bisa berasal dari sakit cacingan. Karena adanya masalah cacingan, maka hal tersebut dapat memicu terjadinya peradangan pada usus buntu. Cacingan paling banyak terjadi pada anak-anak, sehingga menjadi penyebab utama anak-anak menderita sakit usus buntu.
Selain cacingan, makanan yang Anda konsumsi bisa memicu peradangan usus buntu. Misalnya Anda sering mengkonsumsi makanan yang memiliki kadar garam tinggi, makanan yang dimakan juga kurang berserat, dan lainnya. Kalau Anda tidak segera menanganinya dan tidak diberi pengobatan, maka akan semakin memperburuk keadaan sakit usus buntunya.
Banyak orang mengatakan sakit perut merupakan gejala awal sakit usus buntu. Tapi kenyataannya, tidak semua sakit perut itu gejala sakit usus buntu. Untuk memastikannya, dokter harus menganalisa Anda terlebih dahulu. Selain itu, apa saja gejala-gejala yang timbul saat terjadinya sakit usus buntu?
- Nafsu makan hilang.
- Perut menjadi kembung yang disertai mual dan muntah.
- Diare dan demam tinggi.
- Perut terasa sakit di bagian kanan bawah dan akan semakin sakit kalau Anda bersin atau batuk.
- Mengalami sembelit dan tidak bisa buang gas.
Gejala-gejala usus buntu tersebut dapat diatasi dengan menggunakan obat tradisional alami, yaitu kunyit. Dengan membuat kunyit sebagai obat herbal sakit usus buntu Anda, bisa memungkinkan Anda tidak terkena usus buntu yang kronis. Kunyit juga bermanfaat sebagai obat pencegah usus buntu, karena memiliki antibakteri, antiinflamasi dan kaya antioksidan sebagai penyembuh penyakit usus buntu.
Selain itu, kunyit juga bisa melancarkan pencernaan Anda dan membunuh bakteri yang bisa mengakibatkan infeksi pada usus buntu Anda. Sebagai obat tradisional yang mujarab, Anda bisa dimungkinkan tidak perlu melakukan operasi usus buntu. Kalau Anda takut untuk operasi usus buntu, obat alami kunyit dan dengan sedikit campuran madu adalah jawabannya.
Lalu bagaimana cara membuatnya? Cara membuatnya cukup mudah dan Anda bisa membuatnya sendiri di rumah.
- Pertama-tama, siapkan 1 atau 2 ruas kunyit.
- Parutlah terlebih dahulu, kemudian berikan sedikit air matang.
- Peras atau saring dengan menggunakan alat penyaringan untuk diambil airnya.
- Masukkan ke dalam gelas dan campurkan dengan sedikit madu.
- Aduklah dengan rata, lalu minum.
Kalau usus buntu Anda sudah pecah, sebaiknya konsumsi air kunyit ini 2 sampai 3 kali sehari dan lakukanlah setiap hari untuk hasil yang lebih optimalnya. Dengan mengkonsumsinya secara rutin, dapat menyembuhkan gejala dan gangguan usus buntu kronis dengan sangat cepat.
Selain dari bahannya kunyit saja, Anda dapat menambahkan dengan menggunakan jeruk nipis, gula aren atau kelapa, serta garam. Anda dapat membuktikannya sendiri di rumah dan caranya pun juga sama mudahnya. Caranya hampir sama dengan yang sebelumnya, hanya saja Anda tinggal mencampurkan bahan-bahan alami tadi ke ramuan kunyit Anda.
- Pertama-tama, siapkan 3 ruas kunyit, 2 sendok makan air jeruk nipis, gula aren atau kelapa, dan juga garam.
- Cuci bersih ketiga kunyit tersebut, kemudian parutlah sambil diberi air matang sedikit.
- Ambil air kunyitnya dengan disaring dan tambahkan 2 sendok makan air perasan jeruk nipis.
- Tambahkan pula garam dan gula aren atau kelapa. Lalu campurkan sampai rata, kemudian minumlah sampai habis.
Minumlah ramuan kunyit ini setiap 2 kali sehari ( pagi setelah makan dan malam hari ) selama 1 minggu. Dan Anda bisa merasakan sakit usus buntu Anda hilang setelah meminum ramuan kunyit tersebut. Selain kunyit, sebenarnya masih ada lagi bahan alami lainnya, yakni bawang putih, mentimun, serta daun kemangi.
Anda dapat memakan langsung atau makan mentah 1 sampai 2 siung bawang putih, karena bawang putih mengandung zat yang dapat mengurangi bakteri dalam usus buntu, selain bawang putih, Anda juga dapat mengkonsumsi kacang almond yang sudah dicampurkan dengan madu. Dengan mengkonsumsi bahan alami tersebut, Anda dapat mencegah dan terhindar dari sakit usus buntu.
Saat Anda masih dalam proses pemulihan setelah operasi usus buntu, Anda juga bisa meminum ramuan kunyit tadi setiap hari dan dilakukan secara rutin. Jangan lupa, Anda juga harus menghindari makanan pedas, karena perut yang baru saja operasi harus diistirahatkan tanpa memakan makanan yang asam, pedas, atau yang dapat memicu terjadinya sakit perut. Jadi berhati-hatilah saat Anda memilih makanan.
Supaya lebih ampuh lagi dalam proses penyembuhan setelah operasi usus buntu, sebaiknya Anda juga meminum 1 gelas jus setiap hari dan sama pula dilakukan secara rutin. Jus yang paling baik untuk Anda yang setelah operasi adalah jus buah bit yang dicampur dengan mentimun.
Dengan meminum secara rutin jus buah tersebut, bagian dalam tubuh Anda dapat tergenerasi dengan cepat, selain itu dapat menambah stamina dan daya tahan tubuh Anda, karena biasanya setelah operasi, Anda akan mengalami rasa mudah lelah dan lemah.
Jika Anda tidak ingin mengalami sakit usus buntu, Anda harus menjaga kesehatan tubuh Anda. Tentu saja Anda ingin mencegahnya sebelum terlambat, bukan? Berikut ini adalah tips-tips yang harus Anda lakukan kalau Anda ingin terhindar dari penyakit usus buntu.
- Pola makan yang sehat
Agar terhindar dari penyakit usus buntu, Anda harus menjaga pola makanan Anda setiap harinya. Misalnya saja, Anda perlu mengkonsumsi bahan makanan yang banyak mengandung serat, seperti sayur dan buah-buahan. Kurangilah mengkonsumsi daging, fast food, makanan instan, dan sebagainya.
Anda boleh mengkonsumsi makanan tersebut, tapi alangkah lebih baik jangan sering-sering karena bisa memicu penyakit usus buntu akut. Tentu Anda tidak ingin merasakan sakit yang luar biasa pada diri Anda, bukan?
- Mengobati dengan segera sakit cacingan kalau Anda mengalaminya
Seperti yang sudah dibahas di atas tadi, penderita cacingan bisa memungkinkan Anda mendapatkan infeksi pada usus buntu Anda. Kalau terus menerus Anda biarkan, sakit cacingan Anda akan mengakibatkan peradangan usus buntu. Maka dari itulah, Anda harus cepat-cepat mengobati sakit cacingan Anda, setelah Anda mengetahui Anda sakit cacingan.
